SAFARI MAULID 40 MALAM DI TAHUN 2016 SYUBBANUL MUSLIMIN (Malam ke - 4)
SAFARI MAULID
40 MALAM
SYUBBANUL MUSLIMIN
Malam Ke - : 4 (empat)
Lokasi : Kecik,
Besuk
Muballigh : Gus H.
Hafidzul Hakim Nur
Tanggal : 03
Desember 2016
Penulis : Muhammad
Syarqowi
(jama’ah Syubbanul Muslimin)
بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركته........
Alhamdulillah, kita tadi sudah melaksanakan pembacaan sholawat nabi
simtud duror bersama – sama, sholawat ini kita lakukan tidak lain adalah untuk
menambah kecintaan kita kepada Nabi Besar Muhammad SAW. Ingat para bapak dan
ibu sekalian, dalam melaksanakan majlis ta’lim hendaknya kita memulai dengan
niatan yang tulus, niatan yang
bersungguh – sungguh didalam hati. Niatkan datang ke majlis ta’lim untuk
menambahkan rasa kecintaan kita kepada Allah dan kepada Rasulullah. Jangan memiliki
niatan yang lain.
اللهم
صلى على محمد .....
Panjenengan de’emmah malemah mak tak deteng se neng kokonan yuu,
ongguen lebur sarah. Kastah empian tak deteng, ongguen kastah.
Ellalah,,,ongguen koh, Benyak lebbinah pettokan se tak yabik, jek pas ojen...yee
mun nengneng “Walau hujan kami tetap setia bersamamu...”(dalam lagu Syubbanul
Muslimin). carpak empian yuu,,,tak niser ka engkok ben yuu,,,hehehe. Ongguen
kah benyak lebbinah pettokan, kareh se bekep (Pick-up) se tak ekakan. Akhireh
guleh ngucak ka se deteng, “ngireng kantoh pon yuu Naik ka pentas bereng ben
kauleh” karena pada waktu hujannya deras dan se deteng gun perak se bekep.
Ellalah soro ongge sekalian pas. Empian se tak niser nikah yuuu, tak setia
empian ! (berbicara kepada audien).hehehe. Tapi benar, tadi malam saya merasakan hal yang
berbeda dari yang kemarin – kemarin, bersholawat di bawah guyuran hujan, penuh
kenikmatan. Ellalah kastah empian tak deteng yuu.....hehehe.
اللهم
صلى على محمد .....
Kenapa kok kita
mesti harus bersholawat ? tidak lain adalah menjalankan perintah Allah SWT,
seperti yang telah tertuang didalam Al – Qur’an:
ان
الله وملا ئكته يصلون على النبي با ايهاالذين أمنوا صلوا عليه وسلموا تسليما
Allah dan malaikatnya saja bersholawat kepada Rasulullah, apalagi
kita sebagai umatnya. Maka sudah sepantasnya kita bersholawat kepada beliau baginda
besar Muhammad SAW. kita tanamkan kepada generasi kita, anak – anak kita untuk
selalu cinta kepada Nabi Muhammad. Yahh tentunya kita harus memulai dari kita
sendiri sebagai orang tua, kita harus memberikan contoh yang baik. Karena mohon
maaf sekali ya ibu bapak sekalian. Pada saat ini banyak sekali orang tua yang
hanya pandai memerintah saja tanpa memberikan contoh atau suri tauladan.
Contohnya, orang tunya menyuruh anaknya untuk sholat dan mengaji, tapi orang
tuanya nonton televisi, sehingga sang anak dikemudian hari enggan sekali
sholawat dan bahkan kemesjid pun mereka akan enggan, karena disinilah letak
kesalahan dari orang tua, yang hanya pandai memerintah saja tanpa memberikan
contoh atau tauladan kepada anak. Nah maka dari itu mari kita tanamkan perilaku
yang baik, sopan dan santun kepada anak – anak kita sejak dini. Dengan memberikan
contoh kepada mereka dengan harapan kelak anak kita bisa membahagiakan hati kedua
orang tua dan membahagiakan hati baginda besar Muhammad SAW.
Diantara manfaat sholawat lainnya
ialah Allah akan membalasnya 10x sholawat disetiap orang mengucapkan 1x
sholawat kepada Rasulullah, sesuai dengan sabda Rasulullah SAW :
من صلى علي صلاة
واحدة صلى الله عليه بها عشرا
“Barang siapa yang bersholawat kepadaku satu
kali, maka Allah akan membalasnya sepuluh kali”
Yang kedua, barang siapa yang suka
bersholawat kepada Rasulullah, maka Allah akan mengangkat sepuluh
derajat/kebaikan dan menghapus sepuluh keburukan/kejelekannya. Dan yang ke
empat, Barang siapa yang do’anya diawali dan di akhri dengan sholawat kepada
Rasulullah, maka segala do’a – do’anya akan dikabulkan oleh Allah swt. Dan yang perlu kita ketahui bersama, bahwa
dalam berdo’a hendaknya kita mengangkat tangan kita dan di rapatkan tangan kita
dengan telapak tangan berada di atas, coba perhatikan, nah seperti ini
contohnya (memberikan contoh). Inilah yang disunnahkan Oleh Rasulullah.
Bedahalnya ketika kita berwudlu’, kalau berwudlu’ tangan kita disunnahkah
diangkat keatas sampai ketiak kita kelihatan dan membaca do’a setelah melakukan
wudlu’ (Asyhadualla Ilaaha Illah Wahdahu Lasyarikalah Wa Asyhadu Anna
Muhammadan Abduhu Warasuluh dst). Nah begitulah yang diajarkan oleh Rasulullah
kepada kita. dan yang paling terakhir, hendaknya ketika kita bersholawat kita
khususkan kepada putra dan putri kita supaya menjadi anak yang sholih dan
sholihah, karena keberhasilan anak tidak akan lepas dari peran kedua orang tua.
Catatan
: barang kali hanya itu yang penulis bisa tangkap, jika terdapat kekurangan dan
kesalahan penulis mohon maaf yang sebesar - besarnya. Semoga tulisan ini bisa
bermanfaat bagi kita semua dan semoga kita menjadi umat yang dirindukan oleh
Nabi Muhammad SAW. amin ya robbal ‘alamin...
Komentar
Posting Komentar